Cilegon,- Majelis Ilmu Al-Khairiyah Memperingati Hari Lahir Nabi Muhammad SAW, kegiatan ini bertema "Menanamkan Karakter Kader Muda Al-Khairiyah Berbasis Uswah Hasanah Nabi Muhammad SAW " acara ini dilaksanakan di aula STIT Al-Khairiyah, pada Sabtu 5 Oktober 2024.
Hadir dalam Acara ini tamu undangan yang istimewa yaitu Dr. Rafi Udin (Rektor Universitas Al-khairiyah), Dr. H. Achmad Juhaeni (Ketua STIT Al-khairiyah), KH. Drs. Hikmatullah Jamud, Ustad Hambasi Gholib (Ketua DPD Al-khairiyah Kota Cilegon), Ustad Dayan Fithroini, (Pembina Lembaga otonom), Ustad Agus Sholin (pembina majelis ilmu), Fajar Hadi Prabowo Tokoh Pemuda Cilegon Sekaligus Pembina Majelis Ilmu Al-Khairiyah, Ustad Jepi Mustika (Alumni PCI Al-Khairiyah Curug Kepuh Bagedung dan Alumni Universitas Al Ahgoff Hadramaut Yaman), Qori Lutfi Ketua LPTQ Al-Khairiyah, Syarhil Qur'an (Vita Aulia Avriani, Hayatina, Mohammad Dorojatun Julkarnain), Nasyied Acapella ( Diah Nurul Islami, Zulaiha, Vita Aulia Avriani, Jufriyah, Nadila) Serta Tamu Undangan Majelis Ilmu Al-Khairiyah.
Suported By: Lembaga Lingkungan Hidup Al-Khairiyah, Lembaga Mubaligh Al-Khairiyah, Lembaga Bantuan Hukum Al-Khairiyah, Lembaga Muamalah, Lembaga LPTQ, Laz Al-Khairiyah, Lembaga Kesehatan Al-Khairiyah, Lembaga Falakiyah.
Ketua Majelis Ilmu Al-Khairiyah Wildan Mujahidin mengatakan sebagai ummat Nabi Muhammad saw yang senantiasa mengharap syafa'atnya, sudah selayaknya kita mencintai beliau dengan terus melaksanakan sunnahnya. Selain dari pada itu, yaitu dengan memahami riwayat hidupnya dan mengenang hari kelahiran beliau.
"peringatan maulid Nabi Muhammad saw setiap tahun adalah momentum yang bertujuan mengingat kembali perjuangan beliau serta menambah kecintaan kita kepadanya,"ujarnya.
Semantara itu Sekretaris Majlis Ilmu Al-Khairiyah Ahmad Aziz mengungkapkan kegiatan ini menjadi agenda tahunan Majlis Ilmu Al-Khairiyah dan semoga dengan adanya kegiatan ini bisa menjadi edukasi bagi kita semua untuk selalu mengingat Nabi Muhammad saw.
"semoga dengan adanya kegiatan pengajian ini kita semakin cinta kepada Nabi Muhammad saw dan di dalam diri Nabi Muhammad saw banyak suri tauladan yang patut kita contoh serta semoga segala ikhtiar kita dapat menjadi wasilah untuk mendapatkan syafa'atnya di hari akhir nanti,"ungkap Azizi.
(Ilham)